23 March 2015

Watercolor Part II




Sesuai janji saya di postingan sebelumnya tentang alat-alat yang saya pakai untuk menggambar dengan cat air, maka saya akan mengulasnya di postingan kali ini. Ada berbagai macam alat yang saya pakai, dan saya akan mengulasnya satu per satu.

1. Kertas Cat Air
Menggambar dengan cat air wajib hukumnya menggunakan kertas khusus cat air juga atau yang sejenisnya, yah kecuali kalau memang ingin merasakan sesuatu yang menantang - pake kertas asturo mungkin? :p Well, kalo saya pakai kertas cat air merk winsor & newton atau canson, kalo penampakan di bawah ini masing-masing memiliki berat 200gr dan 300gr.



Saya  juga sering menggambar di sketchbook, tapi kalau anda juga ingin menggambar di sketchbook, pastikan kertas yang dipakai memang bisa digunakan untuk cat air. Penampakan di bawah ini contoh punya saya,  ada canvas book dan sketchbook yang bisa dipake untuk cat air. Canvas book yang saya pakai entah nama merknya apa, yang saya tahu produk ini buatan korea, terbuat dari kertas apa saya sendiri juga g paham...habis keterangannya pake abjad korea (beuh!!!), teksturnya alus dan rada licin, kalo untuk melukis - asli! mantep banget, kagak tembus walau berkali-kali saya lapisi dengan air. Saya nemu buku ini di Togamas Gejayan, itupun berada di paling bawah rak dan tinggal sebiji, harganya 49 ribu, gak nyangka kan?? Nah, yang warna merah adalah sketchbook buatan area52, sketchbook ini aslinya ada 3 macam kertas, satu untuk pensil atau bolpen, satu untuk crayon, pastel or charcoal, satunya lagi untuk cat air atau gouache. Kalo mau beli, sementara harus lewat email dulu (area52brand@gmail.com) atau lewat whatsapp, mengingat brand ini masih baru banget jadi belum ada tokonya atau website resminya. Buat yang penasaran bisa dicek di facebook atau instagramnya : area52brand (gak iklan lho!!!).



2. Kuas
Kuas adalah jodoh sehidup sematinya melukis, jadi apapun medianya, pakailah kuas yang sesuai dan nyaman dipegang, agar hasilnya sesuai yang diinginkan. Kuas memiliki ragam yang banyak mulai dari bentuk dan ukuran, jadi tinggal pilih sesuai kebutuhan saja. Tips yang saya dapat ketika memilih kuas yang bagus adalah kalo disentuh teksturnya halus dan lembut, dan ketika dicelup di air, helaiannya akan mengumpul menjadi satu. Ini beberapa kuas yang saya pakai:



3. Cat Air
Nah, ini adalah tokoh utama melukis cat air, banyak sekali merk cat air yang beredar di pasaran mulai dengan kisaran yang tergolong ekonomis sampai elite. Cat air yang saya pakai ada berbagai macam merk dan jenisnya mulai dari pentel, faber castell, phoenix, sakura koi, ecoline sampai rembrandt (lalu dompet saya menjerit minta bunuh diri!!!). Karakteristik warna cat air tersebut kalo menurut saya berbeda pada setiap merknya, hasilnyapun juga berbeda  ketika dicampur dengan warna-warna lain, sisanya sekali lagi, tinggal serahkan saja pada imajinasi. Bentuk cat air bermacam-macam, misalnya sakura koi. Cat air merk ini yang saya punya adalah yang jenis pocket watercolor, bentuknya blok dan praktis dibawa kemanapun, sedangkan pentel atau phoenix berbentuk tube, wujudnya lebih cair ketimbang jenis cat air block seperti sakura koi, dan terakhir pensil cat air, itu lho yang kalo ditambah air warnanya bisa larut.

Watercolor Block
Watercolor Tube
Watercolor Pencils

4. Tambahan
Sebelum melukis biasanya saya membuat sketchnya terlebih dulu, alat-alat yang dipakai kali ini sangat sederhana kok, hanya pensil 2b atau pensil mekanik, dan kneaded eraser (kalo di toko alat lukis biasanya namanya penghapus conte), kalopun mau bikin outline saya pake drawing pen yang tahan air atau waterproof, jadi kalo kenan cat air kagar pudar. Oh ya, sekedar untuk tambahan, kadang-kadang ketika melukis saya juga butuh yang namanya masking fluid, cairan ini digunakan untuk melindungi gambar ketika mewarnai, wujudnya seperti lem, kalo mau tahu gimana penggunaannya cari aja di youtube, disana contohnya udah berjibun. 


drawing kit & kneaded eraser

Masking fluid
Fiuh!! Akhirnya selesai juga pembahasan mengenai alat-alat media cat air ini, intinya adalah melukis itu butuh modal...kidding!! Hahahaha, melukis itu suatu usaha yang kreatif, jadi apapun lukisannya ya itu adalah hasil per individu, tidak sama antara satu dengan yang lain, bahkan dengan lukisan yang samapun, persepsinya berbeda tiap orang. Alat-alat di atas hanya sebagai pendukung untuk mewujudkan kreatifitas, jadi mungkin saja anda bisa menggunakan alat lain untuk menuangkan ide-ide anda, tidak harus sama persis dengan saya. Baiklah tangan saya sudah pegal ngetik ini, jadi sampai jumpa lagi di postingan berikutnya ya!







05 March 2015

Watercolor

Halo, pembaca setia maupun yg barusan nemu blog ini,
di postingan saya yang pertama di tahun 2015 ini (yayaya, saya bukan blogger yang baik *cries in the corner*) saya mau ulas tentang cat air. Yup, akhir-akhir ini saya keranjingan dengan media ini, awalnya sih cuma kebetulan nemu video proses bikin lukisan cat air yang keren bgt, tapi akhirnya penasaran juga pengen bikin sendiri.
Hummm...langkah pertama yang saya lakukan adalah beli cat air. Nah, untuk amatiran seperti saya, saya pilih cat air pentel, karena menurut saya itu lumayan komplit warnanya. Jadilah iseng-iseng ngewarnain gambar secara random. Setelah nyoba, weits!!! Hasilnya kok kacau ya? Warnanya bleber kemana-mana g kayak yang di video...

Hwee...ternyata kertas yang saya pakai  terlalu tipis, pemirsa!!! Polos sekali saya waktu itu....Alhasil saya harus gugling nyari kertas apa yang cocok untuk cat air, maklum saya bukan anak jurusan seni....so, semua dimulai dari nol. Oke, balik lagi ke topik, jadi dari hasil guglingan saya, kalo mau lukis pake cat air ternyata memang harus pake kertas khusus cat air dan dengan ketebalan tertentu. Katanya sih yang standar 300gr, sebenernya kurang dari itupun juga ga papa, tapi ya semakin tipis kertasnya, air yang bisa ditampung juga sedikit, manuver pewarnaanya jg terbatas.

Setelah nyari kesana kesini, saya nemu kertas tersebut di toko alat seni di Yogyakarta, namanya APECO, wuidih ternyata di sana lengkap bgt!! Mulai dari kuas, cat air dengan berbagai merk, dan tentu saja kertas cat airnya...and the result is....saya kalap beli semua alat cat air!!! Duh!!! Pulang dari sana, saya nyoba2 ngelukis lagi, daaaaannnn, IT FEELS SOOOO RIGHT!!!! Sensasinya itu lho, mulai dari sapuan pertama sampai berikutnya warnanya bisa tercampur dengan indah, dan kertasnya g tembus walaupun saya tambah air...sejak momen itulah pertama kalinya saya jatuh cintrong dengan media ini.

Percobaan saya dengan cat air mengalami trial and error berkali-kali, semakin saya melukis dengan media ini rasanya pengetahuan saya tentang sifat cat air semakin bertambah . Banyak sekali referensi yang saya temukan baik di medsos maupun blog, mereka banyak memberi inspirasi bagi saya. Nah, ini hasil karya saya beberapa diantaranya (yang ahli seni jangan terlalu pedes ya ngritiknya..., maklumkanlah saya yang masih amatir ini!!):


bambi in the woods
random persons, entahlah siapa saja ini



ini pertama kalinya saya ngelukis pake kertas cat air xDDD


Masih banyak di luar sana yang karyanya jauuuuuuuh lebih indah, lebih nyeni, dan sangat komersil, jadi saya sangat terpacu untuk memperbaiki skill saya sendiri. Baiklah sekian postingan saya tentang pengalaman pertama saya dengan cat air ini, next time saya akan bagi info tentang alat2 yang saya pakai. See you on the next post!! 

17 June 2014

Karimunjawa

WAAAHHHH, AKU KANGEN NGEBLOGG~

maap pemirsah, udah lama saya ga update
tinjuan maut skripsi, dan serangan pembukaan program mapro benar-benar bikin saya terkapar..., tapi tenang saja, komandan...di sela-sela waktu yang mencekik, masih ada kesempatan  untuk backpakeran, mwehehehe, kemanakah itu? ke hatimuuuu *plak*
yak...pilihan saya jatuh kepada P. Karimunjawa nan eksotis, pulau yang terletak di utara kota Jepara. Setelah sekian tahun cuma bisa lihat di peta doang, akhirnya saya bisa beneran ke sana. Eits..... jangan kira saya ke sana sendirian, nehi..nehi...saya ke sana dengan 22 org yg lain, hahahaha, mirip mirip lah sama bedol desa, rame pisan!!
Saya ga akan share detail-detail perjalanannya, karena percayalah.....sebenernya saya mengidap amnesia ringan... *ngaku aja deh, pikun*. Yah pokoknya budget yang saya sediain sekitar IDR 750k, itupun sudah termasuk oleh-oleh :D, anyway, ternyata begitu sampai sana, budget segitu beneran ga bisa dibandingkan dengan pemandangan yang super cantik, beautiful, marvelous, amazing!! Salute to Indonesia dah, bisa punya keindahan bahari seperti itu.
Karimunjawa merupakan pulau utama, jadi banyak sekali pulau-pulau kecil yang bertebaran di sekitarnya. Selama 3 hari di karimunjawa pun, saya dan rombongan berkeliling di pulau-pulau kecil tersebut dengan perahu motor. Banyak kegiatan yang dilakukan, dan seumur-umur saya baru di sana ngrasain yang namanya  snorkling, ih...kupernyaaaah!!! Mulai dari renang bareng hiu sampai belah semangka di pulau antah berantah *lupa namanya pemirsa*, pokoknya asoy dah!






20 January 2014

You Who Came From The Stars


Annyeong! Ni hao?
Tak terasa sudah memasuki tahun 2014, dan ini adalah postingan pertama pada awal tahun ini huehehe...
Hmm, karena bosan ga ada kerjaan (sbenernya numpuk segunung, tapi pura-pura lupa) akhirnya saya nyari-nyari drama korea lagi, daaaaan..... pilihan saya jatuh pada Who You Came From The Stars. Pemain utamanya Jeon Ji Hyun dan Kim Soo Hyun,  emang ga salah pilihan saya ini. Genrenya romadi- romantis komedi  (nyingkat seenak jidat), kocak abis dan ceritanya lain dari yang lain, sci-fi gitu, trus pemain2 yang kece badai bikin saya ga bisa berhenti nonton (damn...cucian numpuk!)
Well, pemeran utamanya sebenernya bukan baru lagi di dunia hiburan korea, tapi kolaborasinya itu lho yang bikin seru. Siapa yang ga tau Jeon Ji Hyun dan Kim Soo Hyun coba? buat yang ga tau Ji Hyun ...noh, nonton my sassy girl sama windstruck dulu , dan yang ga tau Kim Soo Hyun, sana buruan nonton Secretly Greatly!

Cerita di drama ini ngingetin saya sama Jeon Ji Hyun di film my sassy girl (saya masih SMP pas nonton ini :DDD) karakternya Jeon Ji Hyun di sini suka bikin cerita yang berbau sci-fi dan melibatkan seseorang yang berasal  dari waktu yang berbeda. Nah, kalo dihubung-hubungin (walau sebenernya ga ada)seolah-olah cerita yang dibikin Jeon Ji Hyun dijadiin drama di Who You Came From The Stars (apakah cuma saya yang ngerasa ya?).  Nah, terus bagi yang udah nonton Secretly Greatly, saya kok ngerasa karakternya Kim Soo Hyun di sana mirip-mirip karakternya di drama baru ini, ya? kaku dan cool, well, walaupun di situ dia nyamar jadi orang oon dan bego tingkat dewa, tp tetep kece kok, hehehee.

Drama ini masih on going , setidaknya waktu saya nulis blog ini. Ugh....aura duo aktor dan aktris ini bener-bener dahsyat, pas banget ngebawainnya. Kim Soo Hyun di sini keliatan calm, cool, dan....tua, hahaha (di situ umurnya udah 400an),si Jeon Ji Hyun imejnya jadi o’on, ge-er an, dan gak sensitif, tapi somehow kalo ketemu jadi koplak abis :DDDD. Udah lama banget saya ga ngikutin aktingnya Jeon Ji Hyun, jadi kangen... mungkin ini obat mujarabnya, dan buat Kim Soo Hyun, setelah nonton Secretly Greatly saya kok jadi terobsesi ya, hahahaha.  


Over all drama ini wajib bangetlah buat dimasukin ke daftar tontonan. Mungkin kalo menurut saya drama ini saingan sama The Prime Minister and I, yang diperanin Yoona SNSD, tapi sejauh ini saya lebih suka dramanya Ji Hyun nuna (dasar fans lama) hehehe. Oke, sekian dulu postingannya, selamat nonton!!

23 September 2013

The One

Halooh!! (>__<) 
Setelah lama berusaha bangkit dari keterpurukan (read : skripsi yang ga kelar-kelar) akhirnya penulis memberanikan diri untuk menulis blog lagi --->>curcol. Begini kisahnya, akhir-akhir ini penulis menemukan sebuah manhua yang sangat menarik. Topik yang diusung unik sekali, mengenai dunia fashion dan modelling.  Nah, komik apa itu?

Yup, judulnya “THE ONE”.  Yah...intinya, bercerita tentang ketatnya persaingan di dunia modelling dan perjuangan  seorang cewe yang  berusaha mengejar cintanya. Tokoh utama wanitanya adalah Cane Lele, dan tokoh utama prianya kembar identik, yaitu Angus Lanson (Long) dan Eros (Yin). Walaupun kembar, namun Angus dan Eros memiliki kepribadian yang sangat berkebalikan. Angus seorang supermodel yang playboy dan punya penyakit brother complex, sedangkan Eros pengarah gaya di dunia modelling yang sukanya nyamar jadi gembel dan sadis. Terus tokoh lainnya gimana? Mau tau? Baca sendiri, noh di mangafox!
Wuih.... tp kayaknya kok berat banget ya? Salah, ceritanya nggak sepenuhnya tegang kok,  well...walau memang ada adegan yang serius, tapi dijamin ngakak tingkat dewa, hahaha. Terakhir baca komik ini, penulis seperti orang gila yang  suka ketawa ga jelas tiap kali inget adegan yang gokil dan kocak abis.

Usut punya usut, akhirnya penulis punya ide buat nyari-nyari karakter2 dunia nyata yang mirip dengan tokoh utama pria di komik tersebut. Bagaimana hasilnya? Ini dia....--> daniel landroche (kyyyyaaaaak (>///////<)) 







Pengarang asli the one (Nicky Lee) sebenarnya juga terinspirasi dari dunia nyata, hanya saja selera orang beda kali ya, jadi penulis pengen nyari yang pas dengan yang dibayangkan...
Ini penampakannya :
 -->

 --> 

 -->


 Gara-gara komik ini juga penulis akhirnya terperosok ke lembah modelling dan fotografi, lhoh kok bisa? Jadi ceritanya di manhua tersebut ada tokoh yang memerankan model androgini , namanya Andre (Anji). Si andre ini mengingatkan saya pada model andogini di dunia nyata, siapa lagi kalo bukan Andrej Pejic.


 

Oke segitu aja sharing saya tentang manga ini, yang berminat monggo silakan cari di mangahere.co atau mangafox.me, sekian dan terimakasih sudah nyimak post ini, heheh

18 April 2013

JFK Jr.

John Fitzgerald Kennedy Jr. , sumber

Waaaah!! Sudah lama saya tidak mengupdate blog ini..., ya ya ya, saya tau, mungkin saya adalah blogger  paling malas di muka bumi ini, hiks..hiks, salahkan tugas kuliah yang menumpuk beserta dosennya. Yah, tapi  pokoknya tenang saja, saya tidak akan berhenti untuk berbagi informasi dengan para pembaca sekalian, karena saya adalah termasuk orang yang exhibit...hehehe. 
Nah, kali ini saya ingin bicara mengenai idola saya, JFK Jr. Ugh...walaupun sudah sangat telat namun saya sudah mengenal Klan Kennedy hampir separuh lebih hidup saya, dan baru akhir-akhir ini saya punya soft spot tersendiri jika membaca nama JFK Jr.
Well, siapa yang tak kenal dengan John Fitzgerald Kennedy Jr., a.k.a JFK Jr.? Yes, dia adalah anak bungsu dari orang nomor satu di negara adikuasa tahun 1961-1963, John Fitzgerald  Kennedy atau disingkat JFK dengan istrinya Jacqueline Bouvier Kennedy yang kemudian berganti nama menjadi Jacqueline Bouvier Onassis.  JFK Jr nama panggilannya adalah John-john, dia juga seorang pengacara dan penerbit majalah  lhoh. Kennedy sendiri adalah nama yang sangat melegenda di negaranya, banyak rumor, gosip dan berita-berita menarik jika menyangkut namanya. Klan Kennedy sangat berpengaruh di kancah politik, bahkan sampai sekarang, yang paling terkenal mungkin adalah JFK, presiden A.S ke-35. Anda sendiri mungkin sudah kenal beliau, dan bagi yang belum tahu anda bisa membacanya di sini
Kenapa saya begitu mengidolakan JFK Jr.? Jawabannya apalagi kalau bukan wajahnya yang rupawan, perawakan yang sexy, maskulin, kaya dan terkenal... hahaha, bercanda. Sebenarnya bukan itu saja sih, mungkin kalo dipaparkan satu persatu anda tidak akan selesai membacanya, tapi keseluruhan saya menyukai wataknya yang lepas, apa adanya, dermawan dan unsur paling dominan adalah : sederhana, yah terlepas dari semua gosip yang menerpanya berkaitan dengan para wanita. Semua itu dia buktikan lewat kegiatan  amal rutin yang dilakukan bersama dengan bibinya, pokoknya setiap kali si bibi minta JFK Jr, dia selalu siap bantu acara tersebut. Selain itu menurut teman-temannya, doi orangnya mudah bergaul jadi walaupun image klan Kennedy lekat dengannya, beliau cuek-cuek saja tuh ngobrol santai di tempat umum seperti yang dilakukan kebanyakan orang tanpa khawatir ada banyak paparazzi yang selalu mengikutinya.
Bahkan dia pernah menyandang gelar "most eligible bachelor" di negaranya sana sebelum akhirnya menikah dengan Caroline Bessete, dan pernah masuk peringkat pertama orang terseksi di majalah People Duh..bener-bener kayak pangeran dah...
Nah, sekarang satu hal yang sangat..sangat..sangat disayangkan adalah beliau wafat dalam kecelakaan pesawat yang tragis bersamaan dengan istri dan adik iparnya di Samudra Atlantik. Banyak sekali isu-isu yang beredar mengenai kematiannya terutama unsur politik, dan karena saya tidak terlalu paham dengan yang namanya politik jadi saya tidak akan bercerita lebih jauh, karena sampai sekarang pun masih jadi misteri.
Hummm, anyway, 10 tahun lebih sudah berlalu and life must go on, namun begitu JFK Jr. selalu nempel di hati masyarakat, hehe







07 January 2013

Cheongdam Dong Alice




Helloooo!  
Jumpa lagi dengan saya, kali ini saya ingin membahas drama korea yang menurut saya cukup worth-it buat ditonton di awal tahun 2013, yep,  it’s Cheongdam Dong Alice.  Well saya tidak akan membahas jalan cerita keseluruhannya karena drama ini masih ongoing, tapi sebagai permulaan akan saya perkenalkan karakter-karakter utamanya, ini dia :




 Di drama ini Moon Geun Young berperan sebagai Han Se Kyung, cewek pekerja keras dan selalu berpegang teguh pada pendirian, mottonya adalah  "L'effort est ma force”, sampai-sampai ia diibaratkan seperti Candy , cewek yang suka bekerja keras di komik jaman dulu (Eh, ada yang pernah baca? Bagus lhoh! ).  Nah, si Candy ini, eh, Han Se, suatu hari diterima kerja di salah perusahaan, tapi ternyata pemilik perusahaan tersebut adalah milik musuh bebuyutannya waktu sekolah dulu si Yoon Joo. Jadi kebayang dong gimana jahatnya si Yoon Joo sama Han Se. Ga Cuma itu, Han Se juga dihadapkan oleh permasalahan pacarnya, In Chan, yang ketahuan menyelundupkan produk gagal  perusahaan tempat ia bekerja, untuk membiayai ibunya yang di rumah sakit. Tapi gara-gara itu juga sih, Han Se jadi ketemu sama bosnya In Chan, Cha Seung Joo (Park Shi Hoo) .  Weits, permasalahan ga berhenti sampai situ, bisnis toko roti keluarga Han Se terancam bangkrut, gara-gara ada supermarket yang mo dibangun deket tokonya. Yah, gara-gara masalah yang menimpa Han Se, maka si Han Se bertekad untuk berubah menjadi orang yang “berbeda”


Tokoh utama kedua yaitu Cha Seung Joo a.k.a Jean Thierry Cha, diperankan oleh Park Shi Hoo,  ia menjabat sebagai CEO di perusahaan tempat pacar Han Se, In Chan, bekerja. Karakter ini rada-rada goblog sekaligus paling kuat menurut saya, hahaha. Well, dia mengingatkan saya pada akting Johny Depp, sebagai Willy Wonka di Charlie and The Chocolate Factory , atau Mad Hatter di Alice in Wonderland, yup, seperti itulah si Seung Joo. Saya ngakak guling-guling di depan laptop gara-gara kelakuannya.  Selain itu, ia juga selalu didampingi oleh psikiater pribadinya, gara-gara trauma ditinggal mantan pacarnya dulu yang materialistis, yang ternyata adalah si Yoon Joo.
Sumpah ngakak abis nonton akting Park Shi Hoo jadi Cha Seung Joo, mungkin persamaannya dengan Willy Wonka adalah sama-sama gilanya, dan kalo ga ada tokoh ini mungkin drama ini bakal jadi biasa-biasa aja. Waktu dia di drama, saya udah ngebatin “ni CEO bener-bener ga waras, bipolar, manic-depressive, dan punya kepribadian ganda” , langka banget nemu orang kayak gini, tapi dibalik itu semua dia itu sebenarnya baek, suka nolong orang pula. Ia tergerak hatinya dan akhirnya suka sama si Han Se yang pekerja keras dan tulus ngebantuin pacarnya yang lagi kena masalah. Ia terharu sampe nangis gara-gara Han Se ngasih tabungannya buat nebus kerugian perusahaannya dan ikut-ikut nangis juga gara-gara si Han Se ditinggal In Chan ke Brazil.




Tokoh lainnya adalah Yoon Joo, well, dia dulu adalah ex-nya Seung Joo, dia ninggalin Seung Joo gara-gara tergila-gila dengan harta. Setelah pisah dengan Seung Joo, bisa ditebak, ia menikah dengan orang lain yang lebih kaya dan menjadi istri pemimpin perusahaan tempat Han Se bekerja. Singkat cerita, gara-gara masa lalunya diketahui oleh Han Se, ia diancam Han Se agar membantunya menjadi orang kaya sepertinya, lalu mau tidak mau si Yoon Joo lah yang menjadi pembimbing Han Se dalam mendapatkan “White Rabbit”
Hmmh,  kita lihat saja gimana kelanjutannya, dengan Han Se yang pekerja keras, Cha Seung Jo yang ga waras, dan Yoon Joo yang jahat...sepertinya menarik!